Apasaja? Simak daftarnya di bawah ini. Disk drill. Software ini sangat cocok untuk laptop yang memakai windows 10. Meski begitu, ia tetap dapat difungsikan pada iOS, MacOS, android, dan Windows. Kalau mau mengembalikan file di android misalnya, Anda harus menghubungkan dulu HP-nya menggunakan kabel USB ke laptop yang sudah terinstal Disk Drill.
Berikut beberapa tipe-tipe pustakawan, yaitu: 1. Pustakawan Umum. Pustakawan tipe ini bekerja di perpustakaan umum yang terletak di daerah, kabupaten, atau provinsi. Oleh karena itu, pustakawan umum sering berinteraksi dengan masyarakat sekitar, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua. Pustakawan umum mempunyai tugas, mengelola
Namun ada beberapa pertimbangan sebelum upgrade RAM pada laptop yang harus diperhatikan. Daripada menyesal nantinya bila tidak bisa memaksimalkan kemampuan laptop, lebih baik mengetahui beberapa pertimbangan ini sebelum memutuskan upgrade RAM. Berikut tentang pertimbangan sebelum upgrade RAM laptop dari berbagai
Penjelasanpada menu dan submenu winbox. :sup2: Postingan saya kali ini saya akan mejelaskan sedikit dasar-dasar tentang menu-menu dan fungsi winbox, karena nantinya akan kesulitan bila kita belum memahami penggunanaan dasar pada winbox. Pertama buka menu winbox kalian (gambar 1.1) dengan cara tutorial saya pada postingan sebelumnya.
Adabanyak sekali cara yang bisa digunakan untuk mematikan update Windows 10. Jika kalian ingin memanfaatkannya, coba simak beberapa cara di bawah ini: 1. Memanfaatkan Pengaturan atau Settings. Sebenarnya kalian bisa menghentikan update secara otomatis dalam durasi tertentu. Windows 10 bisa melakukan pending update maksimal 5 minggu atau 35 hari.
YReVj. Laptop memang seakan menjadi salah satu barang wajib bagi kita yang hidup di era sekarang ini, karena dengan Laptop maka pekerjaan kita akan lebih mudah selesai, hal ini di dukung dengan fungsi dari Laptop itu sendiri yang bisa di gunakan di manapun. Tidak seperti komputer yang berbobot berat dan sukar untuk di bawa kemana-mana, Laptop menjadi pilihan yang sangat baik sekarang ini jika anda adalah seoarang yang memang berkerja dengan mobilitas yang tinggi. Bukan hanya untuk para perkerja, faktanya sekarang ini Laptop juga sudah di gunakan oleh banyak orang dari beragam usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua sekalipun. Kebutuhannya pun juga bermacam-macam, seperti untuk menikmati hiburan seperti bermain game dan menonton film, mengerjakan suatu dokumen, mengedit foto dan video, hingga pada tahap akhir ini Laptop itu bisa di gunakan sebagai media pembelajaran yang efektif, seperti pembelajan bahasa robot Programming hingga mengerjakan suatu penelitian. Maka dengan demikian wajar saja kebanyakan orang lebih memilih menggunakan Laptop dari pada PC Komputer dengan alasan, mudah di bawa, tidak memakan konsumsi listrik yang tinggi dan harganya cenderung lebih murah dari pada anda merakit sebuah komputer baru. Sayangnya, Laptop ini adalah sebuah perangkat yang rentan, artinya sewaktu-waktu Laptop anda bisa saja rusak, seperti terkena air, kepanasan, debu yang menumpuk, terjatuh hingga bahkan terbakar. Hal yang menjadi kekurangan dari Laptop itu sendiri adalah bahwa Part / Komponen di dalamnya tidak semuanya bisa di ganti sesuka hati seperti di PC / Komputer. Jika anda berniat untuk mengganti Part / Komponen di Laptop pilihannya itu sangat terbatas, karena kebanyakan Part inti itu sudah terpasang secara permanent dengan Motherboardnya, sehingga hanya ada beberapa saja yang bisa anda ganti. Komponen Laptop yang bisa di Ganti / Upgrade 1. RAM Secara umum setiap Laptop itu di bekali dengan kemampuan RAM yang bisa di ganti atau di tambahkan, dan faktanya setiap Laptop itu kebanyakan pasti akan menyisakan satu Slot RAM kosong yang bisa di manfaatkan oleh penggunannya untuk menambah kapasitas RAM tersebut. 2. Storage Disk Selanjutnya hal yang bisa anda ganti secara mandiri adalah pada Hardware Storage, bisa itu HDD, SSHD, SSD hingga SSD semua hal ini bisa anda ganti dengan sangat mudah dan tanpa perlu berinteraksi dengan Motherboard. 3. Monitor Bukan hanya komponen yang tidak terlihat saja, melainkan komponen yang biasa kalian tatap yaitu Monitor juga bisa anda ganti dengan mudah. 4. Keyboard Ya! kalau monitor saja bisa di ganti, tentu saja Keyboard juga bisa di ganti dengan sama mudahnya, hanya saja ada beberapa tingkat kesulitan untuk mengganti Keyboard secara mandiri tersebut. Karena jika jenis Keyboard itu satuan, maka akan sulit karena anda harus mencongkel satu-persatu key yang anda, dan juga anda harus mengetahui apakah spesifikasi Keyboard yang anda gunakan pakai teknologi membrane atau mechanical, karena ke-2 buah jenis keyboard ini memiliki cara pemasangan yang berbeda. 5. Baterai Saya kira semua orang sudah tahu akan hal ini, ya! baterai Laptop bisa anda ganti, mau itu baterai tanam atau baterai yang mudah di lepas, semuanya bisa anda lakukan dengan sangat mudah. Dengan demikian itulah ke-5 komponen utama Laptop yang tidak bisa anda ganti dengan mudah, selain itu mencari komponennya di pasaran pun cukup mudah, karena memang khusus ada di jual untuk komponen upgradeable tersebut. Selanjutnya jika anda komponen yang bisa di ganti, maka sudah pasti ada beberapa Part / Komponen yang tidak bisa di ganti dan semuanya ini datang dari Motherboard, karena sudah di buat secara Fixed. Komponen Laptop yang tidak bisa bisa di Ganti / Fixed 1. Processor Ternyata bagian terpenting dari sebuah Laptop ini faktanya tidak bisa di ganti, alasannya adalah karena sudah menyatu dengan Motherboard! sebenarnya masih bisa anda ganti, tetapi anda harus bongkar Mortherboard habis-habisan, selian itu anda juga tidak bisa sembarangan mengganti Processor, karena kalau tidak cocok dengan Motherboard maka Laptop anda tidak akan bisa hidup. Selain itu anda pun akan sulit mencari Part ini di pasaran, karena memang tidak di jual secara bebas dan umum, alasannya sederhana. karena bukan Part yang upgradeable. 2. VGA Graphic Card Sama seperti Processor yang memiliki fungsi penting untuk rendering ini faktanya juga tidak bisa anda ganti, karena sudah di buat menyatu, bahkan sampai sekarang saya tidak pernah menemukan sebuah tempat Service Laptop yang berani melakukan hal ini. 3. Sistem Pendingin Selain komponen inti diatas, faktanya sistem pendingin Laptop yang biasanya berupa kipas itu juga tidak bisa di ganti, kalaupun bisa pasti akan memakan biaya yang mahal, karena anda tidak bisa hanya mengganti kipasnya saja, melainkan seluruh system pendingin tersebut, karena kipas ini sudah menyatu dengan colling system tersebut. 4. Hal yang terkait di Motherboard Selain 3 hal diatas ada banyak hal lagi yang tidak bisa anda ganti begitu saja, dan jika alat tersebut tertancap secara Fixed di Motherboard, jelas saja anda tidak akan bisa menggantinya, karena selain sulit untuk di dapatkan di pasaran, perlu skill yang tinggi untuk mengganti hardware yang non-removable tersebut. Dengan demikian sudah cukup lengkap rasanya saya menjelaskan terkait Part / Komponen mana saja yang bisa anda ganti dan tidak bisa anda ganti begitu saja. Saya membuat artikel ini untuk menjelaskan kondisi Laptop pada umumnya, karena ada beberapa Laptop yang bisa di ganti-ganti komponen dalamnya dengan sangat mudah, dan biasanya Laptop ini biasa di sebut Laptop Modular yang memiliki bobot dan bentuk yang lebih besar dari Laptop pada umumnya. Sehingga, jika anda menemukan sebuah kerusakan yang terjadi di Laptop anda atau ingin melakukan Upgrade, maka ketahui dulu apa saja yang bisa di ganti dan tidak, karena jika anda tidak tahu, maka sudah pasti anda akan rugi, sebaiknya jika anda awam serahkan saja pada ahlinya di tempat service Laptop terkenal di kota anda masing-masing.
Apakah Laptop Bisa Di-Upgrade? â Saya yakin akan ada cukup banyak hal yang akan dipertimbangkan saat memutuskan untuk membeli sebuah laptop. Mulai dari pertimbangan dari sisi budget, fitur, performa, dan lain sebagainya. Sangat wajar rasanya, mengingat laptop itu bukanlah sebuah barang âmurahâ yang bisa dibeli setiap bulan. Bahkan bagi sebagian besar orang, mungkin akan butuh waktu bertahun-tahun untuk menabung agar bisa membeli sebuah laptop. Perkara budget memang menjadi salah satu kendala utama pada saat ingin membeli sebuah laptop. Seperti yang kita ketahui bersama, laptop yang beredar di Indonesia itu berada di kisaran harga mulai dari 4 jutaan, hingga 100 juta keatas. Kalau untuk smartphone sih, kita beli yang 3 jutaan saja sudah bisa dapat hape yang lumayan bagus. Sedangkan kalau laptop? Budget 4 jutaan saja biasanya baru akan cukup untuk membeli laptop entry level. Laptop di budget 6 sampai 7 jutaan pun masih terbilang nanggung. Kalau mau yang bagus dari sisi performa dan fitur, paling tidak kita wajib menyiapkan dana sekitar 12 sampai 14 juta. Itupun kita masih harus dihadapkan pada pilihan apakah akan membeli laptop di kategori ultrabook, laptop âbiasaâ dengan performa lumayan tinggi, atau laptop gaming? BACA JUGA Bedanya Laptop Mahal vs Laptop Murah Nah biasanya, keterbatasan budget akan memaksa kita untuk memilih laptop yang terbilang nanggung dari sisi performa. Dan hal ini akan membuat kita merasa dilema. Apakah mau beli sekarang dengan budget yang ada, atau mau nabung lagi agar bisa membeli laptop dengan performa yang ideal? Kalaupun mau nabung lagi, pasti harus menunggu lama. Sementara kita butuh untuk membeli laptop saat ini juga. Sedangkan kalau membeli laptop ânanggungâ dengan budget yang ada, takutnya bakal kurang nyaman dan kurang maksimal. Padahal kan, laptop itu bakal digunakan untuk jangka panjang? Berangkat dari keterpaksaan tersebut, biasanya orang akan tetap memilih untuk membeli laptop yang terbilang nanggung, dan berpikir untuk melakukan upgrade saja di kemudian hari. Yang jadi pertanyaan adalah, apa benar laptop bisa di-upgrade? Kalaupun bisa, komponen mana saja yang memungkinkanĂ untuk di-upgrade? Faktanya, tidak semua laptop akan bisa di-upgrade. Dalam arti, sebagian laptop memang bisa di-upgrade, dan sebagian yang lain tidak bisa. Biasanya, kita bisa memperkirakan apakah sebuah laptop akan bisa di-upgrade atau tidak, hanya dengan melihat dari sisi form factorĂ ataupun kategorinya. Seperti yang kita ketahui bersama, laptop itu ada berbagai macam form factor dan juga kategorinya. Tak hanya laptop gaming dan ultrabook saja, tapi juga ada laptop convertible, ataupun laptop detachable. Nah biasanya, laptop dengan form factor detachable itu tidak bisa di-upgrade. Lalu, laptop dengan form factor convertible dan laptop di kategori ultrabook, itu kebanyakan juga tidak bisa di-upgrade. Apalagi kalau ternyata fisik laptopnya sangat tipis. BACA JUGA Mengenal Form Factor Laptop Bedanya Laptop Clamshell, Convertible & Detachable? Memang sih, sebagian laptop di kategori ultrabook ataupun dengan form factor convertible itu ada yang bisa di-upgrade. Tapi akan sangat jarang ditemukan. Dari sekian banyak ultrabook dan laptop convertible yang beredar di pasaran, paling hanya satu-dua saja yang bisa di-upgrade. Kecuali jika laptop tersebut masuk dalam kategori laptop bisnis, kemungkinan untuk bisa di-upgrade akan semakin besar. Sedangkan untuk laptop gaming dengan form factor clamshell dan juga laptop biasa yang terbilang tidak terlalu tipis, kemungkinan besar akan punya pilihan untuk bisa di-upgrade. Dan kabar baiknya, laptop-laptop kelas mainstream yang terbilang nanggung dan juga laptop kelas entry level, biasanya akan bisa di-upgrade. Walau demikian, kita wajib memastikan apakah benar laptop yang kita incar itu bisa di-upgrade atau tidak. Jangan sampai kita menyesal karena setelah membeli laptopnya, ternyata malah tidak bisa di-upgrade. Biasanya, kita bisa mengetahui apakah laptop bisa di-upgrade atau tidak, dengan melihat keterangan pada spesifikasi laptopnya. Jika ada keterangan âupgradableâ, maka itu artinya laptop bisa di-upgrade. Atau untuk lebih meyakinkan lagi, tanyakan saja langsung ke social media dari brand laptop yang kamu incar tersebut. Komponen Apa Yang Bisa Di Upgrade Pada Laptop? Tidak seperti PC, kita tidak bisa seenaknya mengganti dan melakukan upgrade pada semua komponen yang ada pada laptop. Dan hanya ada dua komponen yang bisa kita ganti ataupun upgrade. Yaitu RAM, dan juga storage penyimpanan. Walau demikian, ada hal lain yang perlu diperhatikan juga. Sebagian laptop, hanya akan bisa di-upgrade pada bagian RAM nya saja, tapi tidak bisa pada bagian storage. Dan ada juga yang bisa di-upgrade keduanya. Upgrade RAM Laptop Untuk soal upgrade RAM memperbesar kapasitas RAM, biasanya akan terdapat beberapa pilihan. Pertama adalah pilihan untuk menambahkan satu keping RAM, atau mengganti satu keping RAM dengan kapasitas yang lebih besar, ataupun mengganti satu keping RAM dengan kapasitas yang lebih besar plus menambah satu keping RAM lagi memasangkan dua keping RAM baru. Hal itu tergantung pada ketersediaan slot RAM pada laptop. Sebagian laptop akan punya satu keping RAM yang tersolder biasanya ada keterangan âsolderedâ dan tidak bisa dilepas, lalu menyediakan satu slot kosong agar kita bisa menambah satu keping RAM. Lalu, ada juga laptop yang juga punya satu keping RAM yang tersolder, plus satu keping RAM yang bisa dilepas. Nah, RAM yang bisa dilepas inilah yang memungkinkan kita untuk melakukan upgrade, dengan cara menggantinya dengan kepingan RAM baru yang punya kapasitas lebih besar. Lalu, ada juga laptop yang punya dua buah slot RAM yang keduanya bisa dilepas. Hal ini memungkinkan kita untuk menambahkan satu keping RAM atau mengganti salah satunya jika ternyata kedua slot RAM sudah terisi, atau juga bisa mengganti semua keping RAM yang ada pada laptop dengan dua keping RAM baru yang punya kapasitas lebih besar. Biasanya, laptop yang punya body lumayan tipis akan memiliki konfigurasi salah satu RAM tersolder. Sementara untuk laptop biasa dan juga laptop gaming, umumnya akan punya konfigurasi dua slot RAM yang bisa dilepas. Upgrade Storage Laptop Berbeda dengan konfigurasi upgrade pada RAM, terkadang kita hanya akan bisa mengganti storage dengan kapasitas yang lebih besar. Karena cukup jarang ada laptop yang menyediakan slot tambahan pada storage agar bisa memasangkan dua storage sekaligus. Hal yang perlu diperhatikan adalah, kita harus tau apakah laptop menggunakan storage berjenis HDD, SSD SATA3, atau SSD Dan jika ada slot tambahan, kita juga harus tau jenis slot storage apa yang disediakan pada laptop tersebut? Jika laptop menggunakan storage berjenis HDD dan atau punya slot tambahan untuk HDD, maka kita akan bisa mengganti atau menambahkan storage berjenis HDD, atau bisa juga mengganti atau menambahkan storage berjenis SSD SATA3. Dan jika bicara soal upgrade, biasanya orang akan lebih memilih untuk menambahkan atau mengganti HDD yang ada di laptopnya dengan SSD SATA3. Yang tujuannya adalah untuk membuat performa laptop lebih meningkat. Seperti yang sudah pernah saya jelaskan pada tulisan tentang bedanya HDD dengan SSD. Lalu, jika penyimpanan pada laptop menggunakan SSD ini sebenarnya agak sedikit lebih ribet. Karena SSD sendiri terbagi dalam dua kategori utama. Yaitu SSD SATA, atau SSD NVMe, dan juga ukuran fisik yang berbeda. Sederhananya, jika laptop tersebut menggunakan atau punya slot SSD SATA, maka ia hanya akan bisa dipasangkan keping SSD SATA juga. Begitupun juga pada laptop yang punya slot SSD NVMe, maka ia hanya akan bisa dipasangkan dengan keping SSD NVMe juga. Khusus untuk SSD NVMe, perlu diperhatikan juga apakah ia menggunakan interface PCIe x1, PCIe x2, atau PCIe x4? Gimana, makin pusing? Tenang, sederhananya begini Kita hanya perlu melihat spesifikasi laptop, khususnya pada bagian storage. Jika misalnya ia menggunakan NVMe PCIe x4 SSD berkapasitas 512GB, maka kita hanya perlu menyamakan jenis SSD nya, dan mencari kapasitas yang lebih besar. Yaitu NVMe PCIe x4 SSD berkapasitas 1TB. Lalu untuk soal ukuran fisik, biasanya akan ada keterangan berupa kode seperti 2230, 2242, 2260, dan 2280. Tenang, jangan pusing dulu. Maksud dari kode tersebut adalah ukuran lebar dan juga panjangnnya. Pada 2230, lebar keping SSD nya adalah 22mm, dan panjangnya 30mm. Sedangkan pada 2280, ia memiliki lebar 22mm, dan panjang 80mm. Pada laptop jaman sekarang, umumnya mereka menggunakan SSD dengan ukuran 2280. Namun jika misalnya kamu ingin memastikan, ukurlah dimensi panjang dari SSD atau slot SSD yang ada pada laptop milikmu. Jika panjangnya adalah 80mm, maka ukuran yang benar adalah 2280. Nah, itulah penjelasan singkat untuk menjawab pertanyaan soal apakah laptop bisa di upgrade atau tidak. Serta, bagian mana saja yang bisa di upgrade. Jika kamu adalah pemula yang baru dalam tahap belajar menggunakan laptop, maka saya sarankan bagi kamu untuk membaca kumpulan tulisan tentang cara menggunakan laptop dengan baik dan benar agar kamu bisa lebih cepat mahir dalam menggunakan laptop.
Beli Sekarang Beli PC Windows 11 atau PC Windows 10 dan GRATIS upgrade ke Windows 11 Beli Sekarang *Rencana upgrade telah di finalisasi dan akan di lakuan di akhir tahun 2021 dan berlanjut hingga tahun 2022. Ubah pengalaman Anda Kejar keinginan Anda dan maksimalkan produktivitas dengan Windows 11 terbaru, yang dibangun dengan perangkat untuk membantu Anda melakukan banyak tugas, berpikir, berkreasi, dan terhubungâsemua dirancang dengan mempertimbangkan kesederhanaan dan intuisi. Bersiaplah bersama HP Beli PC Windows 11 PC yang telah dimuat Windows 11. Beli Sekarang Simpan data PC Anda Untuk kenyamanan Anda, salin data dan foto Anda dari PC saat ini ke OneDrive sebelum di Dapatkan PC Windows 11 hari ini Pilih antara PC yang telah di muat Windows 11 atau PC Windows 10 yang telah memenuhi syarat untuk di upgrade GRATIS ke Windows FAQs 1. Apa perbedaan antara Windows 10 dan Windows 11? - Windows 11 memiliki kecanggihan dan keamanan Windows 10 dengan tampilan desain baru. Windows 11 juga dilengkapi dengan alat, suara, dan aplikasi baru. Setiap detail dipikirkan matang-matang. Semuanya dipadukan untuk menghadirkan pengalaman yang lebih baik pada PC Anda. 2. Kapan saya bisa membeli PC yang sudah terinstal Windows 11? + PC yang sudah terinstal Windows 11 akan tersedia akhir tahun ini. 3. Saya ingin membeli PC sekarang, apakah nanti saya bisa menginstal Windows Baru? + Sebagian besar PC Windows 10 yang saat ini dijual dapat upgrade ke Windows Baru. Agar PC dapat upgrade ke Windows Baru, PC harus memenuhi spesifikasi perangkat keras minimum dan perangkat keras khusus diperlukan untuk beberapa fitur yang ditemukan di sini. Rencana peluncuran upgrade sedang dalam proses finalisasi, namun dijadwalkan akan dimulai pada akhir 2021 dan berlanjut hingga 2022. Waktu yang spesifik berbeda-beda, tergantung perangkatnya. 4. Bagaimana cara mengetahui apakah PC Windows 10 baru yang saya pertimbangkan memenuhi persyaratan minimum? + Ada beberapa cara untuk mengetahuinya. Pada halaman daftar produk, cari produk bertanda "Windows 11 Ready". Spanduk "Windows 11 Ready" di halaman detail produk juga akan tersedia. Anda juga dapat bertanya kepada Dukungan Pelanggan kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. 5. Kapan saya dapat upgrade ke Windows 11 pada perangkat Windows 10 saya? + Jika PC Windows 10 Anda saat ini menjalankan Windows 10 20H1 atau yang lebih baru dan memenuhi spesifikasi perangkat keras minimum, PC tersebut akan dapat upgrade ke Windows 11. Rencana peluncuran upgrade masih dalam proses finalisasi, tetapi untuk sebagian besar perangkat yang sudah digunakan saat ini, kami memperkirakan akan siap pada awal tahun 2022. Tidak semua PC Windows 10 yang memenuhi syarat akan ditawarkan untuk di upgrade secara bersamaan. Untuk mengetahui apakah PC Anda memenuhi syarat untuk upgrade, lihat spesifikasinya di sini. Setelah peluncuran upgrade dimulai, Anda dapat memeriksa kesiapan perangkat Anda dengan membuka Pengaturan/Windows Update. Serupa dengan cara pengguna akhir diberi tahu saat pembaruan tersedia di Windows 10, pengguna akhir akan melihat tanda di area notifikasi bilah tugas di kanan bawah, bahwa upgrade sudah tersedia. Informasi lebih lanjut tentang bagaimana upgrade disajikan akan tersedia nanti. Opsi pemberitahuan desktop tambahan juga dapat ditambahkan nanti. 7. Bagaimana cara mengetahui jika PC Windows 10 saya saat ini memenuhi persyaratan perangkat keras untuk Windows 11? + Jika ingin melihat apakah PC Anda saat ini memenuhi persyaratan minimum, Anda dapat melihat spesifikasi minimumnya di sini. 8. Bagaimana jika PC saya tidak memenuhi spesifikasi minimum perangkat keras? Bisakah saya tetap menggunakan Windows 10? + Ya! Windows 10 tetap menjadi versi Windows yang hebat. Microsoft telah berkomitmen untuk mendukung Windows 10 sampai 14 Oktober 2025. 9. Bagaimana cara mengetahui kapan upgrade tersedia untuk PC Windows 10 saya? + Upgrade ke Windows 11 akan mulai diluncurkan pada akhir tahun 2021 dan berlanjut hingga tahun 2022. Selama periode ini, kami akan melakukan beberapa pengujian dan validasi di balik layar untuk PC tertentu. Pembaruan Windows akan memberikan indikasi jika dan saat PC Anda memenuhi syarat. Anda dapat melihatnya dengan masuk ke Pengaturan/Pembaruan Windows. Serupa dengan cara pengguna akhir diberi tahu saat pembaruan tersedia di Windows 10, pengguna akhir akan melihat tanda di area notifikasi bilah tugas di kanan bawah, bahwa upgrade sudah tersedia. Informasi lebih lanjut tentang bagaimana upgrade disajikan akan tersedia nanti. Opsi pemberitahuan desktop tambahan juga dapat ditambahkan nanti. 10. Berapa biaya upgrade dari Windows 10 ke Windows 11?â + Gratis. Tetapi yang dapat upgrade hanyalah PC Windows 10 yang menjalankan Windows 10 20H1 atau yang lebih baru dan yang memenuhi spesifikasi perangkat keras minimum. Anda dapat memeriksa apakah ada pembaruan untuk Windows 10 di Pengaturan/Pembaruan Windows. 11. Berapa lama penawaran peningkatan gratis berlangsung? + Penawaran peningkatan gratis tidak memiliki tanggal akhir yang spesifik untuk sistem yang memenuhi syarat. Namun, Windows berhak mengakhiri dukungan untuk penawaran gratis tersebut. Tanggal akhir ini tidak akan lebih awal dari satu tahun sejak ketersediaan umum. 12. Apa itu peningkatan vs. pembaruan? + Pembaruan dapat terdiri dari perbaikan bug dan keamanan serta fitur baru dalam versi Windows. Pembaruan biasanya diluncurkan sepanjang tahun. upgrade berarti ketika Anda mengubah versi, misalnya beralih dari Windows 10 ke Windows 11, atau beralih edisi dari Windows Home ke Windows Pro. 13. Bolehkah saya tetap menggunakan Windows 10? + Ya. Anda tidak harus upgrade ke Windows 11. Microsoft akan terus mendukung Windows 10 hingga 14 Oktober 2025. 14. Apakah Windows 11 menghabiskan lebih banyak ruang di PC saya daripada Windows 10? + Tidak. Windows 10 dan Windows 11 membutuhkan jumlah ruang disk yang kira-kira sama. Namun, selama proses upgrade, diperlukan ruang ekstra. Windows akan membersihkan ruang disk ekstra ini sekitar sepuluh hari setelah upgrade selesai. 15. Apakah Windows 11 adalah pengganti Windows 10? + Windows 11 adalah versi terbaru Windows. Namun, kami akan terus mendukung Windows 10 hingga Oktober 2025. 16. Jika saya upgrade ke Windows 11, apa yang akan terjadi pada file saya? + Secara default, semua file dan data Anda akan ditransfer. Namun, sebaiknya cadangkan file Anda sebelum penginstalan. Pelajari selengkapnya tentang Pencadangan folder PC OneDrive di sini. 17. Bisakah saya kembali ke Windows 10 setelah upgrade jika saya tidak menyukai Windows 11? + Ya. Setelah Anda menginstal upgrade Windows 11, ada periode 10 hari untuk kembali ke Windows 10 sambil menyimpan file dan data yang Anda bawa. Setelah 10 hari Anda harus mencadangkan data Anda dan melakukan "penginstalan bersih" untuk kembali ke Windows 10. 18. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menginstal Windows 11? + Mengunduh dan menginstal Windows 11 kemungkinan besar membutuhkan waktu lebih lama dari pembaruan fitur Windows 10 biasa. Anda dapat menggunakan PC saat mengunduhnya, lalu Anda diberikan opsi untuk menjadwalkan penginstalan agar dilakukan pada waktu tertentu ketika Anda tidak berencana menggunakan PC Anda. 19. Dapatkah saya upgrade PC Windows 10 saya ke Windows 11 jika saya menjalankan mode S? + Jika PC Anda memenuhi spesifikasi minimum perangkat keras, edisi Windows 10 Home dalam mode S dapat upgrade ke edisi Windows 11 Home dalam mode S. Jika PC Windows 10 Anda menjalankan edisi Pro dalam mode S, Anda harus keluar dari mode S untuk upgrade ke Windows 11 Pro. Edisi Windows 11 Pro tidak tersedia dalam mode S. BACK TO TOP Tambahkan Produk Tidak ada produk yang ditambahkan ke daftar perbandingan
Mau Upgrade laptop atau beli baru ? Perkembangan teknologi yang semakin canggih juga menuntut kemampuan dari hardware yang lebih mumpuni pada sebuah komputer ataupun jarang sebuah aplikasi membutuhkan spesifikasi yang cukup besar untuk bisa menjalankannya secara aplikasi yang membutuhkan spesifikasi tinggi adalah aplikasi yang berkaitan dengan multimedia, entah itu pengolah gambar, grafis, video ataupun masih mampukah laptop kita menghadapi permasalahan tersebut ? apakah sebaiknya kita mengupgrade laptop saja atau membeli laptop baru ?Pilihannya tentu saja ada di tangan Anda, apakah mau upgrade laptop saja atau membeli baru. Tetapi Anda bisa mempertimbangkan hal tersebut dengan menilai point-point di bawah laptopMembeli laptop baruBerita TerkaitMengapa Anda hanya perlu mengupgrade laptop saja ?Selain pertimbangan masalah biaya yang tidak sebesar mengganti dengan laptop yang baru, hal yang perlu Anda pertimbangkan adalah penyesuaian dengan kebutuhan Anda Anda amati terlebih dahulu, kira â kira seberapa besarkah kebutuhan yang harus dimiliki pada laptop Anda saat ini untuk menjalankan aplikasi yang berat tersebut ?Jika perkiraan dengan menambah RAM atau komponen tertentu saja sudah cukup, maka kita tidak perlu membeli laptop Anda bandingkan antara spesifikasi minimum dari aplikasi tersebut dengan spesifikasi yang di miliki oleh laptop Anda saat sekiranya masih bisa di atasi, lebih baik kita hanya mengupgrade laptop saja di bandingkan membeli perhatikan juga kondisi dari laptop, apakah masih normal atau sudah banyak kerusakan yang terjadi ?Jika sekiranya sudah cukup banyak, silahkan Anda bandingkan masalah biayanya, kira-kira biaya perbaikan dan pengupgradean laptop tersebut akan lebih tinggi atau tidak di bandingkan dengan membeli laptop hal tersebut bisa menjadi pertimbangan Anda untuk mengupgrade laptop saja di bandingkan dengan membeli yang Juga Pilihan AC LG Smart Inverter dan Dual Cool Ini! Dinginkan Suhu di Dalam Rumah denganMembeli laptop baruJika solusi dari pengupgradean dirasa tidak memenuhi kebutuhan Anda, maka jalan satu â satunya adalah membeli laptop laptop masih bisa di upgrade, tetapi tidak semua komponennya bisa kita itu, tentu saja proses pengupgradean tidak akan sefleksibel melakukan upgrade pada komponen pada laptop hanya beberapa komponen saja yang bisa di upgrade. Seperti misalnya RAM dan Harddisk. bagaimana dengan processor dan VGA ?Untuk processor tidak semua laptop support untuk di upgrade, hanya beberapa seri saja yang menyediakan fasilitas tersebut. Jadi jika laptop Anda memang tidak memiliki fitur untuk pengupgradean processor, maka jangan harap untuk bisa mengupgrade processor dengan VGA bagaimana ?Anda tidak akan bisa mengupgrade VGA yang terdapat pada laptop seperti halnya processor, kecuali Anda menambahkan VGA dengan menggunakan Graphic card saja Anda tidak bisa memasangnya menyatu dengan body laptop. Anda bisa memasang VGA tambahan tersebut dengan bantuan PCI juga di butuhkakan power supply untuk membantu penyuplaian arus pada vga card tersebut tentu juga akan membuat fungsi dari kefleksibelan laptop menjadi hilang. Apalagi pada laptop keluaran baru, model pada Baterai dan RAM mulai menerapkan sistem tanam. yang berarti Anda tidak bisa secara bebas melakukan bongkar pasang seperti pada laptop model biasanya untuk masalah RAM masih di sediakan satu slot untuk penggantian maupun upgrade Anda ingin membeli laptop baru, silahkan baca juga pertimbangannya di artikel Mau Membeli Laptop Baru, Baca Dulu Tips 8 Panduan informasi menarik seputar Mau upgrade laptop atau beli baru ?.Nantikan artikel informatif seputar teknologi lainnya dari bermanfaat!
Microsoft resmi meluncurkan Windows 11 kemarin dengan sejumlah pembaruan. Namun, tidak semua perangkat bisa mendapatkan update Windows 11 karena Windows 11 hanya akan diberikan pada perangkat yang sudah memenuhi syarat saja. Anda pun harus mengetahui cara untuk mengecek apakah PC dan laptop pengguna bisa mendapat upgrade atau pembaruan Windows 11 atau tidak. Microsoft Indonesia pun mengumumkan telah meluncurkan pembaruan Windows 11 yang bisa diunduh download gratis hari ini, Selasa 5/10 di Indonesia. "Kami senang membawa Windows 11 ke Indonesia," kata Wahjudi Purnama, Modern Work and Security Business Group Lead Microsoft Indonesia. Selain itu, Wahjudi juga menyebut perangkat laptop baru dengan Windows 11 juga sudah tersedia jika pengguna membeli perangkat baru yang telah dipra-instal Windows 11. Untuk mengecek apakah laptop dan PC pengguna sudah kompatibel dengan sistem operasi terbaru ini bisa dilakukan dengan sejumlah cara. 1. Gunakan aplikasi Microsoft's PC Health Check Alat Microsoft sendiri sekarang tersedia bahkan jika Anda tidak menggunakan program Windows. Ikuti langkah-langkah berikut untuk menguji apakah komputer Anda memenuhi persyaratan sistem untuk Windows 11. a. Unduh aplikasi Microsoft's PC Health Check di ditautan ini. Buka file, setujui persyaratan layanan dan klik pasang. Pastikan kotak dicentang yang mengatakan 'Open PC Health Check', dan klik 'Finish'. b. Halaman beranda aplikasi yang muncul mengatakan "PC health at a glance. 'At the top, a box reads, "Introducing Windows 11.' Lalu, klik 'Check' sekarang. Jika PC dan laptop Anda tidak kompatibel, Anda akan mendapatkan pesan yang mengatakan, 'This PC doesn't currently meet Windows 11 system requirements'. 2. Coba aplikasi WhyNotWin11 Aplikasi terbuka bernama WhyNotWin11 adalah alternatif lain selain memasang aplikasi PC Health Check. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
apa saja yang bisa di upgrade pada laptop